25 Juli 2011

KEKERASAN RUMAH TANGGA (KRT)


Kekerasan Rumah Tangga
M.Gombo

Istilah “ Kekerasan Rumah Tangga (KRT)“ selalu semarak akhir-akhir ini diseantero bumi ini. Jika secara fair dibilang kata Kekerasan Rumah Tangga (KRT) ini tidak terjadi timbal balik, namun hampir seluruhnya atau sebagian besar terjadi  oleh perlakuan seorang laki-laki (suami) kepada pasangannya atau kepada perempuan (istri) atau juga kepada kaum hawa. Jika ditanya kenapa kekerasan rumah tangga ini terus begitu semarak terjadi, maka ternyata ada beberapa factor penyebab yang musti  diberikan fokus perhatian yaitu:
1.  Konsumsi Miras over drink oleh para pria.
2.  Masalah pihak lain (ikut campur mertua);
3.  Kecemburuan berlebihan oleh seorang pria/wanita; memicuh terjadi cekcok dalam rumah tangga.
4.  Dll.
Oleh karena itu, sebaiknya setiap insane diharapkan menjauhkan diri dari hal-hal sensitive yang memicuh timbulnya KRT. Dan KRT bukan barang baru bagi manusia diseantero dunia ini, namun KRT sudah menjadi agenda bagi para pekerja atau pemerhati HAM dan kemanusian di dunia. Setiap Negara memproduksi peraturan nya berdasarkan  rekomendasi oleh lembaga-lembaga kemanusian tadi  sehingga setiap negara memiliki peraturan untuk mengatur  warganya dalam rangka meminimalisir kejadian seperti itu, namun kadang -kadang kecolongan pula walaupun ada aturannya, karena masalah tersebut timbul dalam diri internal (internal case family) keluarga bukan dari pihak external (external Case).
Tak jarang terjadi berujung pada “brocken Home”(BH). Jika terjadi “BH”, maka tentunya ada pihak tertentu yang dikorbankan, yaitu anak-anak sebagai buah hati yang menjadi korban. Korban masa depan mereka dan hal itu berujung pada multyplyer effect, dimana generasi yang terlantar dan buta aksara tersebut dapat menyebabkan beban bagi pemerintah. Mereka ini menjadi sampah masyarakat.
Untuk itu perlu adanya pendidikan akhlak atau pembinaan rohani dan kaidah-kaidah agama kepada para pasangan suami istri;bahwa pasangan anda adalah sebuah anugerah bukan karena rasa erotis cinta semata. Terlebih dari itu terjalin, karena sebuah Kasih dan Sayang. Dan ingat bahwa perempuan adalah seorang penolong dan tidak lain berasal dari dirinya seorang pria, maka selayaknya memiliki nilai yang lebih mahal dari nilai emas atau berlian sekalipun. Ingat bahwa ketika seorang pria menyakiti seorang wanita maka dia menyakiti dirinya sendiri, karena wanita itu berasal dari dirinya sendiri.(Genesis, 1:26)
Lalu, apa yang harus dilakukan oleh seorang pria?. Mudah saja yaitu sadari diri dan control diri dengan cara mendalami ilmu agamanya dan menjauhi benda-benda yang membuat dirinya tak sadar (berbagai Jenis Miras and Drugs). Baca tentang kitab kejadian pasal 1 mengenai penciptaan manusia. Dan seorang pria tahu dirinya bahwa dia berasal dari seorang ibu, karena dia berasal dari sebuah janin (ovum) /sel telur wanita dan dipelihara dalam pelukan seorang ibu (mamalia). Respeklah seorang mama dengan bertanggungjawab. Hal tersebut pernah dikatakan oleh Maria teguh bahwa Wanita memiliki posisi paling mulia dari seorang pria, karena semua orang ini menjadi hebat dan memiliki posisi paling tinggi karena mendapat pendidikan pertama oleh seorang ibu/mama.
Oleh karena itu hargai eksistensi mereka dengan kondisi dan alasan apapun. Karena tanpa mereka didunia ini gersang, dan tak adapula nilai estetika yang terpancar dibumi ini. Wanita juga ibarat bunga, maka jangan sentu mereka dengan kasar karena mereka mudah gugur untuk itu belailah mereka dengan kasih sayang dan kemesraan dan katakan pada mereka I LOVE U SO MUCH and I WANNA BE LIVE IN BESIDE YOU ALWAYS.[1]


[1] Katakan Saya MenCintamu, BNC, Paradise Land,2000, hal 201. Mario Teguh Metro TV, 2011. Holly Bible, 2010   Genesis chp 1:26

Tidak ada komentar:

Posting Komentar